PRKP USK, JICA, dan Dinas Kelautan dan Perikanan Sabang Bersinergi Tingkatkan Kualitas Hasil Tangkapan Tuna di Pulau Weh
Pulau Weh, Sabang – Dalam upaya meningkatkan kualitas hasil tangkapan tuna di Pulau Weh, Pusat Riset Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Syiah Kuala (PRKP USK) bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Sabang. Program kolaboratif ini bertujuan untuk memberikan dampak positif pada sektor perikanan lokal dan meningkatkan kesejahteraan nelayan setempat.
Kerja sama ini berfokus pada peningkatan metode penangkapan, penanganan pasca-panen, dan pemasaran tuna yang lebih berkelanjutan. Dalam proyek ini, JICA memberikan dukungan teknis melalui pelatihan kepada nelayan lokal tentang cara menjaga kualitas tuna sejak dari laut hingga ke pasar. Sementara itu, PRKP USK bertindak sebagai mitra akademik yang melakukan penelitian dan mengembangkan inovasi dalam teknologi pengolahan hasil tangkapan. Dalam implementasinya, proyek ini juga mengedepankan pendekatan ramah lingkungan dengan mengurangi penggunaan alat tangkap yang merusak ekosistem laut. Program ini telah disambut baik oleh komunitas nelayan di Pulau Weh. Kerja sama antara PRKP USK, JICA, dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Sabang ini diharapkan dapat menjadi model sinergi yang sukses dalam membangun sektor perikanan yang berdaya saing tinggi, sekaligus menjaga keberlanjutan sumber daya laut di Pulau Weh.
No responses yet